NAMA : DANIEL ANDRIAN SILITONGA
NIM : 11111727
KELAS : 4KA41
NIM : 11111727
KELAS : 4KA41
SPESIFIKASI DAN ARSITEKTUR OPEN SERVICES GATEWAY INTIATIVE (OSGI)
Open Service Gateway
Initiative (OSGi) adalah sebuah system dan aplikasi interoperability
berbasis komponen platform yang terintegrasi. OSGi merupakan system modul
dinamik untuk Java. Teknologi OSGi adalah Universal Middleware. Teknologi OSGi
menyediakan sebuah service-oriented, lingkungan yang berbasis komponen untuk
pengembang dan menawarkan jalan standard untuk mengatur siklus hidup software.
Kemampuan ini dapat menambah nilai jangkauan dari computer dan peralatan yang
menggunakan platform Java dengan sangat hebat.
Sebenarnya teknologi ini berawal dari suatu
pemikiran bagaimana cara mengubah program tanpa membongkar coding.
Kemudian dari sanalah teknologi ini mulai dikembangkan dalam bahasa pemrograman
mulai dari instalasi, jalannya program, update dan sampai uninstalltanpa
perlu memperbarui coding.
Manfaat dalam penerapan
OSGi ini adalah:
• Programmer dapat mengupdate atau mengupgrade codingnya dengan mudah. Misalnya programmer membuat aplikasi dimana terdapat bug yang harus ditambal, programmer ini tidak perlu melakukan pengkodingan ulang dan mengganti aplikasi yang lama dengan aplikasi baru yang memakan waktu dan biaya yang besar untuk menambalnya (patching). Seperti cara inject (suntik) ke dalam program yang telah dibuat. Dan ini tidak merubah struktur program dan kinerja program tersebut.
• Dengan teknologi OSGi dapat menyatukan berbagai fungsi di dalam aplikasi. Misalnya seperti plug-in yang dapat menambahkan fungsi dalam aplikasi.
• Mudah dalam penerapan, terutama bagi tim yang membuat aplikasi tentunya tugas mereka berbeda. Ada yang membuat desain antar muka atau GUI, ada yang membuat coding jalan softwarenya, ada yang membuat keamanannya, dan lain sebagainya. Nah dari semua coding yang telah dibuat ini kita dapat satukan dengan dan dibungkus dari komponen-komponen OSGi ini.
• Efisiensi biaya, dalam hal ini untuk pengembangan sebuah softwaredapat menekan biaya yang dikeluarkan dalam pemeliharaan software.
• Programmer dapat mengupdate atau mengupgrade codingnya dengan mudah. Misalnya programmer membuat aplikasi dimana terdapat bug yang harus ditambal, programmer ini tidak perlu melakukan pengkodingan ulang dan mengganti aplikasi yang lama dengan aplikasi baru yang memakan waktu dan biaya yang besar untuk menambalnya (patching). Seperti cara inject (suntik) ke dalam program yang telah dibuat. Dan ini tidak merubah struktur program dan kinerja program tersebut.
• Dengan teknologi OSGi dapat menyatukan berbagai fungsi di dalam aplikasi. Misalnya seperti plug-in yang dapat menambahkan fungsi dalam aplikasi.
• Mudah dalam penerapan, terutama bagi tim yang membuat aplikasi tentunya tugas mereka berbeda. Ada yang membuat desain antar muka atau GUI, ada yang membuat coding jalan softwarenya, ada yang membuat keamanannya, dan lain sebagainya. Nah dari semua coding yang telah dibuat ini kita dapat satukan dengan dan dibungkus dari komponen-komponen OSGi ini.
• Efisiensi biaya, dalam hal ini untuk pengembangan sebuah softwaredapat menekan biaya yang dikeluarkan dalam pemeliharaan software.
Spesifikasi:
OSGi spesifikasi yang dikembangkan oleh para
anggota dalam proses terbuka dan tersedia untuk umum secara gratis di bawah
Lisensi Spesifikasi OSGi. OSGi Allianceyang memiliki
kepatuhan program yang hanya terbuka untuk anggota. Pada Oktober 2009, daftar
bersertifikat OSGi implementasi berisi lima entri.
Arsitektur:
Setiap kerangka yang
menerapkan standar OSGi menyediakan suatu lingkungan untuk
modularisasi aplikasi ke dalam kumpulan yang lebih kecil. Setiap bundel adalah
erat-coupled, dynamically loadable kelas koleksi, botol, dan file-file
konfigurasi yang secara eksplisit menyatakan dependensi eksternal mereka (jika
ada). Kerangka kerja konseptual yang dibagi dalam bidang-bidang berikut:
1.
Bundles
Bundles adalah normal jar komponen dengan nyata tambahan header
Bundles adalah normal jar komponen dengan nyata tambahan header
2.
Services
Layanan yang menghubungkan lapisan bundel dalam cara yang dinamis dengan menawarkan menerbitkan-menemukan-model mengikat Jawa lama untuk menikmati objek (POJO).
Layanan yang menghubungkan lapisan bundel dalam cara yang dinamis dengan menawarkan menerbitkan-menemukan-model mengikat Jawa lama untuk menikmati objek (POJO).
3.
Services
API untuk jasa manajemen (ServiceRegistration, ServiceTracker dan ServiceReference).
API untuk jasa manajemen (ServiceRegistration, ServiceTracker dan ServiceReference).
4.
Life-Cycle
API untuk manajemen siklus hidup untuk (instal, start, stop, update, dan uninstall) bundel.
API untuk manajemen siklus hidup untuk (instal, start, stop, update, dan uninstall) bundel.
5.
Modules
Lapisan yang mendefinisikan enkapsulasi dan deklarasi dependensi (bagaimana sebuah bungkusan dapat mengimpor dan mengekspor kode).
Lapisan yang mendefinisikan enkapsulasi dan deklarasi dependensi (bagaimana sebuah bungkusan dapat mengimpor dan mengekspor kode).
6.
Security
Layer yang menangani aspek keamanan dengan membatasi fungsionalitas bundel untuk pra-didefinisikan kemampuan.
Layer yang menangani aspek keamanan dengan membatasi fungsionalitas bundel untuk pra-didefinisikan kemampuan.
7.
Execution Environment
Mendefinisikan metode dan kelas apa yang tersedia dalam platform tertentuTidak ada daftar tetap eksekusi lingkungan, karena dapat berubah sebagai Java Community Process menciptakan versi baru dan edisi Jawa. Namun, set berikut saat ini didukung oleh sebagian besar OSGi implementasi:
• CDC-1.1/Foundation-1.1 CDC-1.1/Foundation-1.1
• OSGi/Minimum-1.0 OSGi/Minimum-1.0
• OSGi/Minimum-1.1 OSGi/Minimum-1.1
• JRE-1.1 JRE-1.1
• From J2SE-1.2 up to J2SE-1.6 Dari J2SE-1.2 hingga J2SE-1,6
• CDC-1.0/Foundation-1.0 CDC-1.0/Foundation-1.0
Mendefinisikan metode dan kelas apa yang tersedia dalam platform tertentuTidak ada daftar tetap eksekusi lingkungan, karena dapat berubah sebagai Java Community Process menciptakan versi baru dan edisi Jawa. Namun, set berikut saat ini didukung oleh sebagian besar OSGi implementasi:
• CDC-1.1/Foundation-1.1 CDC-1.1/Foundation-1.1
• OSGi/Minimum-1.0 OSGi/Minimum-1.0
• OSGi/Minimum-1.1 OSGi/Minimum-1.1
• JRE-1.1 JRE-1.1
• From J2SE-1.2 up to J2SE-1.6 Dari J2SE-1.2 hingga J2SE-1,6
• CDC-1.0/Foundation-1.0 CDC-1.0/Foundation-1.0
Implementasi OSGi
Teknologi OSGi sudah sangat banyak
dikembangkan untuk berbagai macam keperluan dalam sehari hari maupun di bidang
teknologi informasi dan industri serta di bidang ilmu komputer.
• Dalam kehidupan sehari-hari
Dikembangkan untuk mengendalikan alat-alat
elektronik dalam rumah tangga dengan internet, yaitu dengan menghubungkan
berbagaiframework OSGi ini untuk mengendalikan alat-alat rumah tangga yang
bersifat elektronik. Hal ini dilakukan dengan berbagai protocol
network yaitu Bluetooth, uPnP,HAVi, dan X10. Dengan
bantuan Jinidan standart OSGi dari sun
microsystem yaitu Java Embedded Server. Teknologi ini
dinamakan home network dan Jini adalah salah
satu standart untuk pembuatan home network yang
berbasis Java.
• Teknologi dan industri
• Teknologi dan industri
Dalam hal ini pengembangan OSGi dalam
teknologi dan industri adalah untuk otomatisasi industri. Seperti otomatisnya
sistem dalam gudang yang dapat meminta dalam PPIC untuk mengadakan
bahan baku, dan masih banyak yang lain.
• Ilmu Komputer
• Ilmu Komputer
Dalam ilmu Komputer ini sangat banyak
pengembang yang memanfaatkan teknologi OSGi ini.
Dari surfing di internet banyak yang mengulas
tentang Pemrograman Java yang mengapdopsi teknologi OSGi ini. Salah
satu contoh adalah knopflerfish merupakanframework untuk
melakukan OSGi didalam program Java. Dan jugaeclipse
IDE merupakan OSGi framework yang dikembangkan
oleheclipse dan berbasis GUI. Dan masih banyak juga
dalam server serta program-program lain yang mengembangkan teknologi
OSGi ini.
SUMBER :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar